Rabu, 27 Agustus 2014

10 Kuliner Wajib Santap di Jogja

Sedang berlibur atau bernostalgia di Jogja? Jika ya, tidak ada salahnya bersantai sambil menyantap makanan khas atau unik dari Jogja berikut ini.

Gudeg
Makanan yang terbuat dari nangka muda dan memiliki rasa legit ini sangat mudah ditemukan di berbagai sudut kota Jogja. Namun jika ingin rasa yang ‘pas’ dan banyak pilihan, daerah di Wijilan, Kraton serta Jl. Kaliurang KM 4,5, Barek Sleman dapat jadi destinasi Anda. Sebab tempat ini merupakan sentra gudeg kering.

Ingin rasa yang berbeda? Bagaimana jika menyantap gudeg basah? Dari sekian penjual gudeg basah, gudeg Permata di Jalan Gajah Mada atau di samping bekas bioskop Permata ini cukup ternama. Selain itu, ada juga gudeg pawon yang terletak di Jalan Janturan Nomor 36, Warungboto, Jogja bisa masuk daftar wajib kuliner Anda. Hanya kedua tempat ini baru beroperasional saat malam hari. Khusus gudeg pawon, justru lebih malam lagi, yakni pukul 23.00 WIB ke atas.

Soto Pithes atau Mbah Galak
Soto ini berada di sisi tengah Pasar Beringharjo. Disebut pithes karena si penjual tidak menghancurkan cabai secara lazim. Cabai hanya ditekan menggunakan sendok (dipites) di atas mangkuk si pembeli. Meski disebut soto sapi, kuah yang dihasilkan terasa ‘bersih’ di lidah alias tidak berminyak. Namun secara fisik, kuah soto ini cenderung lebih gelap karena dibumbui kecap manis.
Oya jangan lupa untuk memesan wedang kolang-kaling. Rasa wedang yang hangat serta asam dari jeruk nipis bisa mengurangi rasa lelah Anda setelah berjalan seharian.

Sate Klathak
Ini menu wajib cicip bagi Anda yang menyukai daging kambing. Silakan berkunjung ke warung Pak Pong, di Pasar Jejeran, Jalan Imogiri Bantul Timur Jogja. Bagi Anda yang tidak suka daging kambing, tidak perlu khawatir mencoba. Sebab sensasi rasa yang unik mengakibatkan Anda lupa tengah menyantap daging kambing.

Sate yang ditusuk menggunakan ruji sepeda ini memang jadi menu andalan masyarakat Bantul. Tapi di tempat tersebut juga tersedia menu tongseng atau gule.

Pecel Baywatch
Namanya memang baywatch, tapi menu ini sama sekali tidak ada kaitan dengan serial mengenai penjaga pantai yang terkenal di tahun 1990 akhir.

Konsumen menyebut pecel yang terletak di Dusun Semanggi, Kelurahan Sembungan, Kasihan, Bantul lantaran si pemilik Mbah Warno memiliki gaya berbusana yang unik.

Sehari-hari, ia hanya mengenakan bra model zaman dahulu. Yakni baju tak berlengan tetapi menutup hingga area bawah perut. Anak muda zaman sekarang mungkin mengenalnya dengan baju you can see.
Selain pecel, warung ini juga menyediakan lele mangut yang mengguggah selera. Silakan mencoba

Sego Abang Lombok Ijo
Segi abang lombok ijo atau nasi merah dan sayur cabai hijau merupakan menu khas dari Gunungkidul. Adapun Warung Sego Abang Mbah Jirak terletak di Jalan Wonosari – Semanu, Gunungkidul dekat Jembatan Jirak. Makanan ini tidak hanya sehat, tetapi juga dapat menuntaskan kerinduan Anda terhadap kuliner ndeso yang ngangeni.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar